SHARING TALK WITH EXPERT (PENULISAN SKRIPSI )

 

SHARING TALK WITH EXPERT  (PENULISAN SKRIPSI )

DALAM RANGKA PEKAN NON FORMAL

HIMA PLS UNY 2022 KABINET LAKSARIKA

 

Sharing Talk With Expert (Penulisan Skripsi) adalah salah satu dari rangka Pekan Non Formal dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 Mei 2022. Sharing Talk With Expert (Penulisan Skripsi) dimulai pada pukul 08.30 WIB – selesai dengan menggunakan media online yaitu zoom meeting dikarenakan kondisi Pandemic Covid-19 yang masih belum memungkinkan untuk bertemu secara langsung atau secara offline. Sharing Talk With Expert (Penulisan Skripsi) diikuti oleh seluruh Mahasiswa PLS UNY Angkatan 2018-2021 dan Mahasiswa Umum UNY atau Mahasiswa luar.

Selain itu juga dihadiri oleh tamu undangan antara lain Ketua Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Dosen-Dosen Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, dan Perwakilan Ormawa. Sharing Talk With Expert (Penulisan Skripsi) dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam penulisan tugas akhir atau skripsi yang ditujukan untuk mahasiswa.

Acara dimulai dengan cara membagikan link zoom kemudian peserta bergabung dengan tautan link zoom yang telah dibagikan di grup dilanjutkan dengan presensi. Acara dimulai dengan berdoa bersama, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne UNY. Acara dilanjutkan dengan laporan Ketua Pelaksana dan sambutan dari Ketua HIMA PLS Kabinet Laksarika 2022, dan Kepala Jurusan Pendidikan Luar Sekolah sekaligus membuka acara ini dan serangkaian acara Pekan Non Formal HIMA PLS UNY Kabinet Laksarika 2022. Selanjutnya acara inti, yaitu pemaparan materi yang akan disampaikan oleh dua narasumber. Pemateri yang pertama disampaikan oleh Ibu Siti Aminah, S.Sos., M.Si. dengan pembahasan “Bedah Skripsi dan Tips and Trick Menjadi Pejuang Skripsi”. Setelah pemaparan materi pertama kemudian dilanjutkan dengan pemateri kedua disampaikan oleh Saudari Sekalbu Hayati Rasa, S.Pd. Fresh Graduate PLS 2022 yang membahas mengenai “Sharing Pengalaman Menuju S.Pd”.




Setelah pemaparan materi yang disampaikan oleh kedua narasumber selesai dilanjutkan dengan sesi diskusi dan Tanya Jawab dengan cara Raise Hand atau  Menulis Pertanyaan di Kolom Chat dengan format nama, asal instansi dan pertanyaan secara ringkas.

Adapun pertanyaan yang diajukan oleh peserta kepada narasumber ialah sebagai berikut

1.      Bagaimana cara membagi waktu ditengah kesibukan organisasi dengan tetap mempertahankan nilainya agar menjadi cummlaude?

Jawaban

Pembagian waktunya dengan cara membuat list kegiatan, usahakan jangan membuang waktunya dengan bermain sosmed karena akan keterusan bahkan berjam-jam. Memaksimalkan waktu yang luang seperti saat malam hari jika siang memiliki kegiatan-kegiatan organisasi.

2.      Apakah dalam penelitian kualitatif, peneliti boleh memiliki opini atau asumsi sebelum penelitian karena setiap melihat fenomena akan memunculkan sebuah prasangka opini, apakah hal tersebut diperbolehkan?

Jawaban

Dalam penelitian kualitatif seharusnya yang muncul dahulu adalah opini-opini yang bersifat subjektif. Berita-berita dan pendapat orang lain yang kita baca, semakin sempit atau sedikit wawasan ataupun bahan bacaan kita maka kita harus berhati-hati. Pada dasarnya seorang peneliti harus memiliki bahan bacaan yang luas. Boleh memiliki persepsi sebelum penelitian tetapi tanggung jawab kita adalah harus membuktikan kebenaran persepsi tersebut. Kenapa opini itu harus ada sebelum riset karena jika tidak ada maka kita tidak memiliki sebuah pertanyaan yang besar, yang akan kita buktikan apa. Jadi ketika sudah terbukti selanjutnya adalah mencari data yang valid.

 

 

 

3.      Bagaimana kita untuk mencari informasi atau solusi ketika kita berada di posisi sulit saat melakukan skripsi?

Jawaban

Sebagai seorang peneliti harus paham kondisi pribadi, lingkungan, dan keadaan terdekat. Harus sadar dan menerima dengan ikhlas, adakalanya seorang manusia harus bisa menerima dengan ikhlas jika tujuan atau harapannya tidak sesuai. Jika stuck di jalan harus tetap jalani saja tetapi jangan sampai stress, jalani berhenti sebentar tidak masalah yaitu dengan metime sesuai dengan keinginan sendiri, tapi jangan berlarut larut menikmati kesenangan. Tidak apa-apa berhenti dahulu atau jeda dahulu tidak harus selalu lancar karena diri sendiri juga butuh untuk istirahat yang penting atau terpenting adalah harus berusaha dan menjalani. Menikmati, menjalani, dan enjoy atau berdamai dengan keadaan.

4.      Cara kita dalam pribadi saat mengalami stuck dalam penelitian, apakah kita harus tetap menjalani atau ganti topic yang lainnya jika penelitian tersebuat dianggap tidak pantas!

Jawaban

Jika kasusnya terlalu berat dan tidak bisa dilanjutkan maka topiknya boleh ganti. Tidak boleh ganti jika mahasiswa memiliki masalah mengenai bingung dan tidak teguh pendirian sehingga tergoda dengan topic-topik yang baru yang dinilai lebih menarik.





Acara selanjutnya adalah sesi Dokumentasi yang dipandu oleh Operator. Acara selanjutnya adalah penutup yang dilakukan oleh MC/Pembawa Acaea dengan berdoa bersama.

 

Yogyakarta, 19 Mei 2022

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama